Kerajaan Tambora yang berdiri di lereng gunung hancur seketika, Sob. Abu panas, lahar, dan awan piroklastik memusnahkan seluruh pemukiman. Sebanyak 10.000 penduduk Kerajaan Tambora tewas, baik secara langsung maupun perlahan akibat kelaparan dan penyakit.
Ladang, hutan, sungai, semua musnah. Tak hanya manusia yang hilangβbudaya, bahasa, bahkan jejak tertulis kerajaan pun turut lenyap! Namun, ada satu peradaban kecil yang eksistensinya kini hanya bisa dikenang lewat catatan arkeologis dan laporan para penjelajah Eropa, Sob!
Kerajaan Tambora yang berdiri di lereng gunung hancur seketika, Sob. Abu panas, lahar, dan awan piroklastik memusnahkan seluruh pemukiman. Sebanyak 10.000 penduduk Kerajaan Tambora tewas, baik secara langsung maupun perlahan akibat kelaparan dan penyakit.
Ladang, hutan, sungai, semua musnah. Tak hanya manusia yang hilangβbudaya, bahasa, bahkan jejak tertulis kerajaan pun turut lenyap! Namun, ada satu peradaban kecil yang eksistensinya kini hanya bisa dikenang lewat catatan arkeologis dan laporan para penjelajah Eropa, Sob!
BY πππππ‘ππ¦ π¦πππ§π£π’π¦π§
Tata Power whose core business is to generate, transmit and distribute electricity has made no money to investors in the last one decade. That is a big blunder considering it is one of the largest power generation companies in the country. One of the reasons is the company's huge debt levels which stood at βΉ43,559 crore at the end of March 2021 compared to the companyβs market capitalisation of βΉ44,447 crore.
The messaging service and social-media platform owes creditors roughly $700 million by the end of April, according to people briefed on the companyβs plans and loan documents viewed by The Wall Street Journal. At the same time, Telegram Group Inc. must cover rising equipment and bandwidth expenses because of its rapid growth, despite going years without attempting to generate revenue.